"Selamat Datang di Blog Fitria Mayangsari."

Rabu, 28 September 2011

Pengertian Proses dan Perkembangan Komunikasi

Komunikasi bukan cuman kita bicara n di dengerin orang lain but komunikasi itu kudu ada saling paham dg apa yg dibicarain, jangan sampe kata2 kita yg udah kluar panjang,,lebar,,dikali tinggi..(haha emang rumus matematika) gak didengerin n gak masuk di otag,hati,pikiran,telinga lawan bicara kita...gak asik kan klo sampe bgitu...?,,makanya komunikasi yang baek itu penting cooooy.....ni gue dapet artikel tentang komunikasi dari hasil googling seharian mpe ga makan minum..hahalebey...tar sumbernya gue cantumin dbawah biar afdhol...mari berbagi...chekidoot :

1. Pengertian Komunikasi

Istilah komunikasi atau dalam bahasa inggris communication berasal dari kata latin communicatio, dan bersumber dari kata communis yang berarti sama. “Sama” ini maksudnya sama makna.Menurut Carl I.Hovland, ilmu komunikasi adalah upaya yang sistematis untuk merumuskan secara tegar asas-asas penyampaian informasi serta pembentukan pendapat dan sikap. Hovland mengatakan bahwa komunikasi adalah proses mangubah perilaku orang lain (communicaton is the process to modify the behavior of other individuals).

2. Proses Komunikasi


Proses komunikasi pada hakikatnya adalah proses penyampaian pikiran atau perasaan oleh seseorang (komunikator) kepada orang lain (komunikan). Proses komunikasi dibagi dua tahap,yakni secara primer dan secara sekunder.

a. Proses komunikasi secara primer

Proses komunikasi secara primer adalah proses penyampaian pikiran dan atau perasaan oleh seorang kepada orang lain dengan menggunakan lambang/simbol sebagai media. Lambang sebagai media primer /yang paling banyak digunakan dalam proses komunikasi adalah bahasa, kial, isyarat, gambar, warna, dan lain sebagainya yang secara langsung mampu menerjemahkan pikiran dan perasaan komunikator kepada komunikan dan terjadi umpan balik baik secara verbal maupun nonverbal

b. Proses komunikasi secara sekunder

Proses komunikasi secara sekunder adalah proses penyampaian pesan oleh seseorang kepada orang lain dengan menggunakan alat atau sarana sebagai media kedua setelah menggunakan lambang sebagai media pertama.

Pengelompokan Ilmu Dan Perkembangan Ilmu Komunikasi

1.Pengelompokan Ilmu

Para ahli yang satu dengan yang lainnya mempunyai pendapat berbeda, berikut dapat kita lihat pendapat para ahli mengenai hal itu.

Dalam undang –undang, pokok tentang Perguruan Tinggi Nomor 22 tahun 1961 dicantumkan penggolongan ilmu pengetahuan yang terdiri atas empat kelompok, yaitu;I

a) lmu agama/kerohanian,

b) Ilmu kebudayaan,

c) Ilmu sosial,

d) Ilmu eksakta dan teknik.

2. Perkembangan Ilmu Komunikasi

Komunikasi termasuk kedalam ilmu terapan(applied science) dan ilmu sosial, dan karena termasuk ilmu sosial dan ilmu terapan, maka ilmu komunikasi sifatnya interdisipliner atau multyidisipliner. Ini disebabkan oleh objek materialnya sama dengan ilmu-ilmu lainya, terutama yang termasuk ke dalam ilmu sosial/ilmu kemasyarakatan.

Untuk selanjutnya jurnalistik berkembang menjadi ilmu(science), bukan sekedar pengetahuan (knowledge), karena ternyata journalism tidak hanya mempelajari dan meneliti hal-hal persurat kabaran semata, tapi juga media massa lainnya, antara lain radio dan televisi yang menyiarkan produk-produk siaran lainnya. Maka journalism berkembang menjadi mass communication.

Oleh sebab itu di Amerika Serikat muncul communication science atau kadang-kadang dinamakan juga communicologi yaitu ilmu yang mempelajari gejala-gejala sosial sebagai akibat dari komunikasi massa, komunikasi kelompok, dan komunikasi antar personal.

Devito menegaskan bahwa komunikologi adalah ilmu komunikasi, terutama komunikasi oleh dan di antara manusia. Luasnya pengertian komunikasi ini dijelaskan Devito, yaitu “kegiatan yang dilakukan oleh seseorang atau lebih,yakni kegiatan menyampaikan dan menerima pesan, yang mendapat distorsi dari gangguan-gangguan dalam sustu konteks yang menimbulkan efek dan kesempatan untuk arus balik. Oleh karena itu , kegiatan komunikasi meliputi komponen-komponen sbb; konteks, sumber, penerima, pesan, saluran, gangguan, proses penyampaian atau proses encoding, penerimaan atau proses decoding, arus balik dan efek”

Departement of Communication University of hawaii dalam penerbitan yang dikeluarkan secara khusus menyatakan communication as a soscial science dan ditegaskan bahwa bidang studi ilmu sosial mencakup tiga kriteria:

1.Bidang studi didasarkan atas teori (the field of study is theori based)

2.Bidan studi dilandasi analisis kuantitatif atau empiris(the field of study is grounded in quantitative emperical analysis);

3.Bidang studi mempunyai tradisi yang diakui (the field of study has a recognised tradision)

Berdasarkan uraian di atas, dapat disusun suatu ikhtisar mengenai limgkup ilmu komunikasi ditinjau dari komponennya , bentuknya, sifatnya, metodenya, tekniknya, modelnya, bidangnya, dan sistem:

Komponen komunikasi

a. Communikator (communicator)

b. Pesan (message)

c. Media (media)

d. Kommunikan (communicant).

e. Efek (effect)

Proses komunikasi

a. proses secara primer

b. proses secara sekunder

Bentuk komunikasi

a. Komunikasi persona (personal communication)

b. Komunikasi kelompok (group communication)

c. Komunikasi massa (mass communication)

d. Komunikasi medio (medio communication)

Sifat komunikasi

a. Tatap muka (face-to-face)

b. Bermedia (mediated)

c. Verbal (verbal)

d. Nonverbal (non-verbal)

Metode komunikasi

a. Jurnalistik (journalism)

b. Hubungan masyarakat (verbal relation)

c. Periklanan (advertising)

d. Pameran (exhibition/exposition)

e. Publisitas (publicity)

f. Propaganda

g. Perang urat saraf (psycological warfare)

h. Penerangan

Teknik komunikasi

a. Komunikasi informatif (informative communication)

b. Komunikasi persuasif (persuasive communication)

c. Komunikasi instruktif/koersif (instructive/ccoersive communication)

d. Hubungan manusiawi (human relations)

Tujuan komunikasi

a. Perubahan sikap (attitude change)

b. Perubahan pendapat (opinion change)

c. Perubahan perilaku (behaviour change)

d. Perubahan sosial (social change)

Fungsi komunikasi

a. Menyampaikan informasi (to inform)

b. Mendidik (to educate)

c. Menghibur (to entertain)

d. Mempengaruhi (to influence)

Model komunikasi

a. Komunikasi satu tahap (one step flow communication)

b. Komunikasi duatahap (two step flow communication)

c. Komunikasi tiga tahap (three step flow communication)

Bidang komunikasi

a. Komunikasi sosial (social communication)

b. Komunikasi managemen/organisasional (management/organizational communication)

c. Komunikasi perusahaan (business communication)

d. Komunikasi politik (political communication)

e. Komunikasi internasional (international communication)

f. Komunikasi antar budaya(intercultural communication)

g. Komunikasi pembangunan (develovement communication)

h. Komunikasi lingkungan (environmental communication)

i. Komunikasi tradisional (traditional communication)

sumber : http://ehsablog.com/pengertian-proses-dan-perkembangan-ilmu-komunikasi.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar